Oleh: Faqih Hindami
Kau dan kain-kain itu
berjalan menanggalkan mewah dunia
bersama
tari rumput-rumput basah
ke
tepi-tepi sungai yang mengalir airnya
sebelum
bersua kau dengan sejuk udara dan jernih telaga.
Kain-kain
itu, yang menjaga rapi indah dirimu,
menjelma
jadi sayap-sayap waktu
menerbangkanmu
di atas pendar pelangi
melewati
tangga-tangga langit, tinggi ke sudut-sudut galaksi.
Sebab di
antara nebula telah dimegahkan singgasana abadi
buat kau
yang suci.